Alhamdullillah... Kita patut berterima kasih kepada para peserta aksi 212 dari Ciamis ( 10rb orang ).
Dari merekalah kita belajar makna perjuangan dan keikhlasan. Dari mereka pula kita belajar arti pengorbanan. Meski akan menempuh jarak yang jauh dengan berjalan kaki. Yah itulah pangilan hati.
Ketika semua PO. Bus dilarang membawa peserta aksi, mereka tak patah arang. Semangat mereka tetap membara. Tak ada Bus, maka jalan kaki pun menjadi solusi.
Aksi jalan kaki menuju Jakarta ini membuka mata semua pihak. Membuat tersentak semua orang. Menyadarkan para pembuat kebijakan bhw ternyata arus itu begitu besar dan tak mungkin dibendung lagi.
Setelah kafilah para Mujahid Ciamis itu berangkat, tak berapa lama kemudian Kapolri mencabut larangan PO Bus untuk mengangkut para mujahid itu.
Kemudian berbagai bus yg tadinya menolak, akhirnya menjemput para peserta aksi damai 212 itu. Mudah2 han info ini benar.
Yang dijemput adalah para ibu2 dan anak- anak santri. Sementara lainnya masih jalan.
Tercatat PO. Budiman, PO Doa Ibu, PO Merdeka, PO Aladin, TNI dan lainnya menjemput para peserta aksi itu untuk pulang kembali ke Ciamis dulu. Dan sebagai bentuk permintaan maaf, mereka berjanji akan mengantarkan para peserta aksi itu ke Jakarta secara gratis. Mereka berencana berangkat ke Jakarta pada hari Kamis siang.
Masya Alloh, kisah yang indah sekali, happy ending....
Ibrah yg sangat berharga. Bahwa kewajiban kita hanyalah berusaha semaksimal mungkin. Perkara hasil, maka Alloh-lah yg menentukan.
Semoga pahala senantiasa terlimpah mengalir utk para kafilah Ciamis. Berkat perjuangan mereka, akhirnya daerah lain bisa menggunakan bus, alhamdulillah....
Intanshurulloha yansurkum wayutsabit aqdamakum.
Jika engkau menolong agama Alloh, niscaya Alloh akan menolongmu. Dan akan meneguhkan kedudukanmu di muka bumi. Sumber : Widi Astuti
Dari merekalah kita belajar makna perjuangan dan keikhlasan. Dari mereka pula kita belajar arti pengorbanan. Meski akan menempuh jarak yang jauh dengan berjalan kaki. Yah itulah pangilan hati.
Ketika semua PO. Bus dilarang membawa peserta aksi, mereka tak patah arang. Semangat mereka tetap membara. Tak ada Bus, maka jalan kaki pun menjadi solusi.
Aksi jalan kaki menuju Jakarta ini membuka mata semua pihak. Membuat tersentak semua orang. Menyadarkan para pembuat kebijakan bhw ternyata arus itu begitu besar dan tak mungkin dibendung lagi.
Setelah kafilah para Mujahid Ciamis itu berangkat, tak berapa lama kemudian Kapolri mencabut larangan PO Bus untuk mengangkut para mujahid itu.
Kemudian berbagai bus yg tadinya menolak, akhirnya menjemput para peserta aksi damai 212 itu. Mudah2 han info ini benar.
Yang dijemput adalah para ibu2 dan anak- anak santri. Sementara lainnya masih jalan.
Tercatat PO. Budiman, PO Doa Ibu, PO Merdeka, PO Aladin, TNI dan lainnya menjemput para peserta aksi itu untuk pulang kembali ke Ciamis dulu. Dan sebagai bentuk permintaan maaf, mereka berjanji akan mengantarkan para peserta aksi itu ke Jakarta secara gratis. Mereka berencana berangkat ke Jakarta pada hari Kamis siang.
Masya Alloh, kisah yang indah sekali, happy ending....
Ibrah yg sangat berharga. Bahwa kewajiban kita hanyalah berusaha semaksimal mungkin. Perkara hasil, maka Alloh-lah yg menentukan.
Semoga pahala senantiasa terlimpah mengalir utk para kafilah Ciamis. Berkat perjuangan mereka, akhirnya daerah lain bisa menggunakan bus, alhamdulillah....
Intanshurulloha yansurkum wayutsabit aqdamakum.
Jika engkau menolong agama Alloh, niscaya Alloh akan menolongmu. Dan akan meneguhkan kedudukanmu di muka bumi. Sumber : Widi Astuti
loading...
0 Response to "Peserta 212 dari Ciamis di jemput dengan Bus-Bus, akhirnya.."
Posting Komentar