Sidayu adalah tempat Ritual atau persemedian dan sidayu orang biasa menyebut dengan sebutan candi sidayu walaupun jujur tidak terlihat bangunan kaya semacam candi-candi yang lain. tapi entah kenapa orang menyebutnya dengan nama candi sidayu sampai turun temurun dan hingga kini.
Konon ceritanya si penulis adalah turun temurun darah dari penguasa candi sidayu itu.
Letaknya diapit oleh dua desa dan sungai Elon yaitu desa Danasari dan desa Kabunan serta seberang kali Elon ada desa Asemdoyong ( desanya si Penulis ).
Tapi dari letaknya Sidayu masuk ke wilayah desa kabunan walaupun lebih deket dengan desa Danasari maupun desa Asemdoyong.
Masyarakat sekitar bahkan masyarakat dari luar pun kota banyak yang datang ke tempat ini, setelah bertemu dengan juru kuncinya atau biasa disebut Kuncen, sebut saja Sidrak namanya.
Sidrak tidak lain itu buyutku sendiri, adalah kuncen yang pernah aku lihat dan sepeninggal sidak diganti oleh anaknya yaitu mbah Bandot orang biasa memanggilnya.
Setelah orang yang punya kepentingan dapat ijin dari kuncen tadi rata-rata mereka menginap dan bersemedi untuk beberapa lama. Ada yang sehari ada yang tiga hari bahkan ada juga yang sampai tujuh hari dan yang lebih lama lagi.
Kita tidak tahu setelah konsultasi dengan kuncen ritual apa dan hajat apa sehingga mereka hampir semua bersemadi setiap berkunjung atau ziaroh ke makam keramat yang ada di candi sidayu itu.
Rabu pon Kamis wage dan Jumat kliwon adalah hari paforit para pengunjung atau peziarah karena dan entah kenapa setiap hari itu selalu rame.
Konon ceritanya tempat itu dikabulkan segala hajat yang pengunjung kehendaki, tapi dengan seiring berjalannya waktu dan jaman sudah berubah akhirnya tempat itu tidak seramai dulu lagi. Walaupun tetap saja pengunjung atau penziaroh masih ada apalagi yang sodara dan sanak familinya di makamkan disana seperti buyut dan mbahku juga dimakamkan di candi sidayu itu.
Dan sekarang setelah kepala desanya om ku juga dan bapak dari kepala desanya juga dimakamkan disitu, maka candi itu mulai di rapikan lagi dan jalan yang menuju ke candi sidayu itupun sekarang di rapikan bahkan telah di aspal.
Demikian sekilas cerita candi sidayu tempat ritual dan persemedian yang tergolong keramat itu yang letaknya di desa Kabunan desanya ibuku dilahirkan kecamatan Taman Kabupaten Pemalang Jawa Tengah. Semoga bermanfaat.
Konon ceritanya si penulis adalah turun temurun darah dari penguasa candi sidayu itu.
Letaknya diapit oleh dua desa dan sungai Elon yaitu desa Danasari dan desa Kabunan serta seberang kali Elon ada desa Asemdoyong ( desanya si Penulis ).
Tapi dari letaknya Sidayu masuk ke wilayah desa kabunan walaupun lebih deket dengan desa Danasari maupun desa Asemdoyong.
Masyarakat sekitar bahkan masyarakat dari luar pun kota banyak yang datang ke tempat ini, setelah bertemu dengan juru kuncinya atau biasa disebut Kuncen, sebut saja Sidrak namanya.
Sidrak tidak lain itu buyutku sendiri, adalah kuncen yang pernah aku lihat dan sepeninggal sidak diganti oleh anaknya yaitu mbah Bandot orang biasa memanggilnya.
Setelah orang yang punya kepentingan dapat ijin dari kuncen tadi rata-rata mereka menginap dan bersemedi untuk beberapa lama. Ada yang sehari ada yang tiga hari bahkan ada juga yang sampai tujuh hari dan yang lebih lama lagi.
Kita tidak tahu setelah konsultasi dengan kuncen ritual apa dan hajat apa sehingga mereka hampir semua bersemadi setiap berkunjung atau ziaroh ke makam keramat yang ada di candi sidayu itu.
Rabu pon Kamis wage dan Jumat kliwon adalah hari paforit para pengunjung atau peziarah karena dan entah kenapa setiap hari itu selalu rame.
Konon ceritanya tempat itu dikabulkan segala hajat yang pengunjung kehendaki, tapi dengan seiring berjalannya waktu dan jaman sudah berubah akhirnya tempat itu tidak seramai dulu lagi. Walaupun tetap saja pengunjung atau penziaroh masih ada apalagi yang sodara dan sanak familinya di makamkan disana seperti buyut dan mbahku juga dimakamkan di candi sidayu itu.
Dan sekarang setelah kepala desanya om ku juga dan bapak dari kepala desanya juga dimakamkan disitu, maka candi itu mulai di rapikan lagi dan jalan yang menuju ke candi sidayu itupun sekarang di rapikan bahkan telah di aspal.
Demikian sekilas cerita candi sidayu tempat ritual dan persemedian yang tergolong keramat itu yang letaknya di desa Kabunan desanya ibuku dilahirkan kecamatan Taman Kabupaten Pemalang Jawa Tengah. Semoga bermanfaat.
loading...
0 Response to "Tempat ritual persemedian Candi Sidayu "
Posting Komentar